Epifani merupakan Pengejawantahan Kristus Sang Firman menjadi manusia |
Epifani, dari bahasa Yunani
Koine yang berarti "Manifestasi" atau "Kemunculan" atau
"Penampilan", adalah sebuah hari raya keagamaan Kristen pada
tanggal 6 Januari yang merayakan wahyu Allah sebagai manusia yaitu Yesus Kristus atau
pemunculan/manifestasi Yesus Kristus terhadap dunia dalam bentuk kelahiran-Nya.
Dalam Gereja Ritus Barat maupun Timur memiliki pemahaman yang sama mengenai Epifani ini yaitu
Manifestasi Yesus Kristus kepada dunia, namun menghayati peristiwa yang
berbeda.
Dalam Gereja Barat, Epifani untuk memperingati kedatangan Orang-orang
Majus dari Timur atau kadangkala disebut
Tiga Raja, yang mengunjungi Yesus yang baru saja lahir, yang menunjukkan Manifestasi Bayi
Yesus Kristus terhadap orang Yahudi maupun di luar bangsa Yahudi, berarti
seluruh dunia, sebagai Anak Allah.
Namun dalam Gereja Timur untuk memperingati pembaptisan Yesus
Kristus oleh Yohanes Pembaptis di sungai Yordan,
yang menunjukkan Manifestasi Yesus Kristus
memulai karya Pelayanan-Nya sebagai Anak Allah atau sering pula disebut Teofani.
Dalam
Gereja Timur, Epifani juga menjadi puncak perayaan masa Natal atau perayaan Kelahiran Yesus
Kristus, yang diperingati mulai dari
tanggal 25 Desember sampai dengan 5 Januari setiap
tahun.
2. Teofani
Contoh Teofani, Allah menampakkan diri-Nya kepada Musa dalam nyala api |
Teofani
berarti Allah menampakkan diri dengan tanda-tanda yang dapat dihayati oleh
yang bersangkutan, sehingga yang bersangkutan sadar bahwa mereka berhadapan
dengan Allah sendiri.
Umpamanya, Allah menampakkan diri-Nya kepada Musa dalam
nyala api yang keluar dari semak duri, Allah menampakkan diri kepada Israel di
dalam tiang awan, dalam awan yang padat yang disertai guruh dan kilat di atas
gunung Sinai, di dalam kemuliaan-Nya yang melalui Musa, menampakkan diri kepada
Gideon sebagai malaekat Tuhan, dan seterusnya.
Istilah 'teofani' penampakan Allah dalam bentuk
yang kelihatan, berbeda dengan inkarnasi. Dalam inkarnasi, terdapat kesatuan
yang tetap antara kemanusiaan dan keilahian. Beberapa contoh teofani adalah
sebagai berikut:
a) Kejadian 15:1 "Kemudian datanglah
firman TUHAN kepada Abram dalam suatu penglihatan: 'Janganlah takut, Abram,
Akulah perisaimu; upahmu akan sangat besar.”
b) Kejadian 17:1 Ketika Abram berumur
sembilan puluh sembilan tahun, maka TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan
berfirman kepadanya: 'Akulah Allah Yang Mahakuasa, hiduplah di hadapan-Ku
dengan tidak bercela.
c) Kejadian 26:2 Lalu TUHAN menampakkan
diri kepadanya serta berfirman: 'Janganlah pergi ke Mesir, diamlah di negeri
yang akan Kukatakan kepadamu.'
d) Kejadian 48:3 Berkatalah Yakub kepada
Yusuf: "Allah, Yang Mahakuasa telah menampakkan diri kepadaku di Lus di
tanah Kanaan dan memberkati aku."
e) Keluaran 4:1 Lalu sahut Musa:
'Bagaimana jika mereka tidak percaya kepadaku dan tidak mendengarkan
perkataanku, melainkan berkata: TUHAN tidak menampakkan diri kepadamu?'
f) Kisah Para Rasul 7:2 Jawab Stefanus:
'Hai saudara-saudara dan bapa-bapa, dengarkanlah! Allah yang Mahamulia telah
menampakkan diri-Nya kepada bapa leluhur kita Abraham, ketika ia masih di
Mesopotamia, sebelum ia menetap di Haran.'
Demikian, Allah menampakkan diri sebagai manusia
di hadapan Abraham, Yakub, Musa, Gideon, Stefanus, dengan cara Teofani.
Sumber:
gambar dari google images
http://id.wikipedia.org/wiki/Epifani
http://id.wikipedia.org/wiki/Teofani
Baca juga:
Seputar Kelahiran dan Masa Kanak-kanak Yesus |
|
01 |
|
02 |
|
03 |
|
04 |
|
05 |
|
06 |
|
07 |
|
08 |
|
09 |
|
10 |
|
11 |
|
12 |
|
13 |
|
14 |
teruskanlah karya Anda, kalahkan kegelapan dengan kebenaran sejati, supaya banyak manusia diberkati.
BalasHapus